Musprov XII IPSI DKI Jakarta

Bertempat di Ruang Pola, Kantor Walikota Jakarta Selatan, pada 10 Juni kemarin, Musyawarah Provinsi ke-12 (Musprov XII) IPSI DKI Jakarta berlangsung dengan sukses. Sebagai forum tertinggi dalam tatanan organisasi IPSI DKI Jakarta, Musprov diselenggarakan sesuai yang tercantum dalam AD/ART IPSI.

Musprov XII IPSI DKI Jakarta dihadiri oleh lima pengurus cabang (Pengcab) IPSI Kota Madya dan 12 perguruan pencak silat, antara lain Perisai Diri, Merpati Putih, Satria Muda Indonesia, Setia Hati, Perisai Putih, Tapak Suci, Putera Betawi, Persinas Asad, Prisai Sakti Mataram, Balya, dan PSTD.

Dari Pengcab IPSI Jakarta Pusat, tampak hadir Jasman Budi Santoso dan Hadi Rusendro Pahami sebagai utusan.

Acara Musprov XII IPSI DKI Jakarta ini juga dihadiri oleh Bapak Drs. Tunas dari PB IPSI dan Bapak Aminullah dari KONI DKI Jakarta. Bapak Aminullah, selaku Sekum mewakili Ketua KONI DKI Jakarta, memberikan sambutan juga sekaligus membuka secara resmi Musprov XII IPSI DKI Jakarta tahun 2023.

Adapun Sidang pleno Musprov XII dipimpin oleh Prof. Dr. Johansyah Lubis M.Pd. selaku Ketua, Suhartono selaku Wakil Ketua, dan Hadi R. Pahami sebagai Sekretaris. Dari hasil sidang, Drs Fadjar Panjaitan kembali terpilih sebagai Ketua IPSI DKI Jakarta periode 2023–2027.

Johansyah Lubis selaku Ketua Panitia Penyelenggara Musprov XII merasa senang karena musyawarah provinsi berjalan aman, tertib, dan lancar serta memberikan selamat atas terpilihnya kembali Drs. Fadjar Panjaitan sebagai Ketua IPSI DKI Jakarta .

Sebagai ibukota negara, IPSI DKI Jakarta dijadikan barometer prestasi atlet silat di Indonesia. Dengan begitu, kerja keras dari para pengurus IPSI DKI di 5 wilayah dan perguruan silat yang ada di Jakarta diharapkan lebih keras lagi kedepannya, dengan harapan dunia silat di DKI Jakarta terus berkembang cepat dan mampu bersaing dengan perkembangan prestasi silat dari semua Pengprov IPSI dari seluruh Tanah Air. Apalagi dalam menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumut tahun 2024.

“IPSI DKI berkejar waktu dalam membina atletnya di pelatda, dengan harapan para atlet yang ditempa mencapai sukses optimal saat tampil di PON tahun 2024 nantinya,“ papar Johansyah yang juga Ketua Litbang PB IPSI.

Selamat atas terpilihnya Bapak Fadjar Panjaitan kembali memimpin IPSI DKI Jakarta dan semoga IPSI DKI Jakarta makin maju dan berkembang dengan raihan prestasi yang membanggakan, bukan hanya di level nasional, tapi juga internasional.

Refreshing Wasit-Juri Jakarta Pusat 2023

Untuk menjadi profesional, seseorang perlu menambah pengetahuan dan wawasan serta meningkatkan keterampilan dalam bidang yang ditekuninya. Demikian pula halnya bagi wasit-juri pencak silat. Untuk itu, pengurus IPSI Jakarta Pusat mengadakan refreshing wasit-juri pencak silat Jakarta Pusat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan para pesertanya di GOR Cempaka Putih pada 28 Mei 2023.

Acara yang digelar pada jam satu minggu siang ini, sejatinya lebih ditekankan untuk para wasit-juri junior Jakarta Pusat, yang baru saja usai mengikuti penataran wasit-juri & pelatih pencak silat DKI Jakarta pada bulan Maret lalu. Namun, event ini tidak dibatasi untuk diikuti oleh para junior, tetapi juga para seniornya untuk me-refresh pengetahuan dan keterampilannya dalam penilaian tanding dan TGR yang menjadi bahasan kali ini.

Tidak tanggung-tanggung, acara yang berisikan diskusi kasus serta belajar penilaian tanding dan TGR ini dipandu oleh Bapak Fahmi Wardi dan Bapak Edi Rusmawan yang sangat kompeten di bidangnya, yang levelnya bukan hanya nasional, tapi sudah internasional.

Oleh karenanya, para peserta diingatkan untuk tidak lupa membawa buku catatan dan ballpoint untuk mencatat materi yang diberikan, agar dapat diaplikasikan dengan benar di lapangan. Selain mencatat, tentunya juga ada peragaan sebagai tambahan dan pemantapannya. Semoga apa yang sudah didapatkan dalam refreshing kali ini dapat bermanfaat seperti yang diharapkan dan ditunggu untuk acara lain berikutnya. Bravo wasjur Jakpus!

Raker Wasit Juri DKI Jakarta 2022

Wasit Juri Pencak Silat DKI Jakarta “Menuju era digital: Semua pasti bisa.” Begitulah tema yang diusung rapat kerja (Raker) wasit juri DKI Jakarta 2022 di Sekretariat IPSI Pengprov DKI Jakarta yang berlokasi di GOR Pulo Gadung, Jakarta Timur pada 22 Januari 2022.

Para wasit juri pencak silat DKI Jakarta yang hadir membahas dan menghasilkan keputusan antara lain akan diadakan: pelatihan untuk TGR/peraturan pertandingan setiap 1 bulan sekali di GOR Pulogadung, pelatihan mengenai cara kita mengajar atau TOT, wirausaha, bahasa Inggris dll, penataran wasit juri DKI Jakarta, pembuatan Buku lisensi dan KTA, beroperasinya Koperasi Wasit Juri, penugasan WJ akan disampaikan melalui lnk, family gathering wasit juri ke Yogyakarta, pemberian hadiah Idul Fitri (keluarga almarhum wasit juri), dan qurban sapi bersama di Idul Adha 2022.

Selain dihadiri oleh para wasit juri pencak silat DKI Jakarta, Raker 2022 ini juga dihadiri oleh wakil dari pengurus IPSI Pengprov DKI Jakarta.

Semoga semua yang telah direncanakan dalam raker 2022 tersebut dapat terlaksana dan berjalan dengan baik dan lancar. Sesuai dengan temanya: semua pasti bisa! Semoga.

Temu Pengurus IPSI Jakpus & Perguruan Pencak Silat Se-Jakarta Pusat

Bertempat di Padepokan Rajawali Tapak Suci, yang terletak di Sawah Besar Jakarta, para pengurus IPSI Jakarta Pusat dan para pengurus/perwakilan perguruan pencak silat se-Jakarta Pusat berkumpul pada pukul 10.00 pagi guna membicarakan dua agenda besar, yaitu membahas tim IPSI Jakarta Pusat serta rencana pertandingan dan pembentukan tim Jakarta Pusat.

Pada kesempatan ini, hadir sebanyak 32 peserta yang terdiri dari pengurus IPSI Jakpus dan para wakil dari perguruan pencak silat Balya, Bintang Sampurna, Garuda Jisai, Javadi, KPSN, Merpati Putih, Perisai Sakti Mataram, Persinas Asad, PSHT, Putera Sekar, Rajawali Putih, Sancang Kuning Indonesia, Satria Bangsa, SHO, Tapak Suci, Tri Gerak Sakti, dan TTKDH.

Selain membahas dua agenda utama, pada pertemuan itu juga dilakukan sosialisasi peraturan organisasi tentang keanggotaan perguruan. Di dalamnya juga diinformasikan tentang kegiatan yang sudah berjalan dan penataran bagi pelatih dan wasit-juri Jakarta Pusat, serta informasi  latihan dan seleksi tim IPSI Jakpus untuk tim pelatih.

Rapat yang dilakukan di lapangan terbuka tersebut berjalan dengan lancar, yang ditutup dengan shalat zuhur berjamaah dan dilanjutkan dengan makan siang bersama. Semoga apa yang sudah direncanakan dan diagendakan dalam pertemuan tersebut dapat berjalan dengan baik dan hasilnya sesuai dengan yang diharapkan. Aamiin.

Muskot IPSI Jakarta Pusat 2016

muskot ipsi jakpus 6 feb 16
Setelah sempat beberapa kali tertunda, akhirnya Musyawarah Kota IPSI Jakarta Pusat (Muskot IPSI Jakpus) dapat terselenggara pada 6 Februari 2016 di Padepokan Silat TMII Jakarta.

Musyawarah ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti pengurus KONI Jakarta, pengurus IPSI Jakpus periode 2011-2015, perwakilan perguruan silat, dan para undangan atau peninjau.

Agenda utama tentunya adalah demisioner kepengurusan yang lama, penyampaian laporan pertanggungjawaban, serta pemilihan ketua IPSI Jakpus yang baru.

Dalam Muskot IPSI Jakpus kali ini, seperti halnya dinamika organisasi lainnya, suasana ‘gerah’ muncul di antara sebagian peserta. Untungnya para peninjau yang juga bertindak sebagai pembina membuka mata dan wawasan para peserta untuk belajar lebih jeli, cerdas, dan kritis dalam menyikapi situasi, dapat meredam dan meredakan suasana sehingga musyawarah dapat berjalan dengan baik.

“Ketegangan” sempat muncul saat sebagian peserta mengkritisi aturan main atau tata tertib yang ajukan dalam musyawarah, seperti kriteria peserta yang memiliki hak memberi suara dan dipilih. Lewat berbagai argumen yang diajukan, akhirnya disepakati bahwa peserta yang memiliki hak untuk memilih adalah 1 anggota pengurus lama (yang dipilih oleh para anggota lainnya) dan 1 orang wakil dari masing-masing perguruan yang hadir.

Untuk wakil dari pengurus lama terpilih mas Purwanto sedangkan perguruan yang hadir adalah 21 orang, yakni dari Persaudaraan Setia Hati Terate, Tapak Suci, Satria Muda Indonesia, Al-Azhar, KPS Nusantara, Permata Sakti, Satya Bhineka, Mustika Kwitang, Merpati Putih, PSTD Indonesia, Rajawali Putih, Putera Sekar, Persinas Asad, Baringin Sakti, ITK Indonesia, Garuda Jisai, Cingkrik, Tiga Berantai, Perisai Diri, Balya, dan Sin Lam Ba.

Sidang pemilihan ketua yang baru dipimpin oleh Bonar Sitorus dan Purwanto sebagai perwakilan dari perguruan dan pengurus lama, yang dipilih berdasarkan aklamasi para peserta musyawarah.

Pada pengajuan calon ketua yang baru, mas Syaiful menyampaikan surat pencalonan 2 kandidat, yaitu Abdul Karim dan Joko Subroto. Sedangkan mas Eko mencalonkan M. Sarbini, yang juga didukung oleh beberapa peserta lain.

Akhirnya diputuskan bahwa ketiga calon tersebut sah dan diterima untuk dipilih sebagai Ketua IPSI jakpus yang baru. Masing-masing kandidat didaulat untuk menyampaikan visi dan misinya.

Pemilihan ketua yang baru disepakati bersifat tertutup dan dipilih oleh 1 orang wakil pengurus lama dan 21 orang wakil perguruan. jadi totalnya adalah 22 suara. Sistem pemilihan disepakati hanya 1 putaran, yaitu kandidat yang dipilih paling banyaklah sebagai pemenang.

Penghitungan suara pun dilakukan. Hasilnya, M. Sarbini memperoleh 17 suara dan Abdul Karim 5 suara. Dari hasil tersebut, terpilihlah M. Sarbini sebagai Ketua IPSI Jakpus yang baru untuk periode 2016-2020. Atas terpilihnya tersebut, M. Sarbini beserta tim formatur diberi waktu sepekan untuk menyusun pengurus IPSI Jakpus yang baru.

Selamat atas terpilihnya M. Sarbini dan juga terbentuknya pengurus IPSI Jakpus yang baru. Semoga dapat membawa IPSI Jakpus berprestasi lebih tinggi dan lebih baik lagi.